Jumat, 10 Januari 2025|Jakarta, Indonesia

Dahsyat! Pekan Ini, LG Chem Bakal Teken Kontrak Investasi Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Ridwan

Rabu, 18 November 2020 - 10:30 WIB

Ilustrasi baterai mobil listrik
Ilustrasi baterai mobil listrik
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Perusahaan baterai asal Korea Selatan (Korsel), LG Chem Ltd, bakal memulai investasi di sektor hilirisasi nikel untuk pembuatan lithium baterai. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pekan ini perusahaan Korea Selatan, LG Chem Ltd, akan menandatangani kerja sama dengan Indonesia dalam proyek baterai lithium untuk mobil listrik.

"Minggu ini kalau tidak ada perubahan LG Korea juga juga akan tanda tangan," katanya dalam webinar yang digelar UGM (17/11/2020).

Sebelumnya, kata Luhut, Kontemporer Amperex Technology Co, Limited atau CATL telah lebih dulu meneken kontrak serupa. Perusahaan asal China itu bekerja sama dengan BUMN sektor energi PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum.

Luhut mengatakan, ke depan pemerintah masih membuka kesempatan dengan perusahaan dari negara manapun untuk berinvestasi di sektor tersebut.

"Sekarang kita sedang approach yang lain, sekarang sedang on going. Kita strateginya ke mana saja kita akan berkawan, baik China, Amerika," pungkas Luhut.

Bahkan sebelumnya, Presiden Jokowi secara khusus menugaskan Luhut untuk melobi Tesla agar mau membangun pabrik baterai mobil listrik di Indonesia.

Jokowi bakal mengirim tim yang dipimpin Luhut ke Amerika Serikat untuk menjalankan misi tersebut.

Luhut menuturkan Indonesia ingin menjadi pemain kunci dalam industri baterai kendaraan listrik karena memiliki cadangan nikel terbanyak di dunia.

Indonesia mulai melakukan hilirisasi nikel dan diharapkan produksi baterai kendaraan atau mobil listrik sudah bisa dimulai pada akhir 2023 atau 2024.

Indonesia akan memproduksi baterai kendaraan listrik NMC 811 (lithium nickel manganese cobalt oxide) yang paling banyak menggunakan bahan baku bijih nikel.

"Kita jangan hanya ekspor raw material sehingga kita hanya tergantung pada harga komoditi," ujarnya.

Komentar

Berita Lainnya

National 24/12/2024 10:25 WIB

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Business 24/12/2024 10:12 WIB

PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)

PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Business 23/12/2024 15:19 WIB

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…