Jumat, 10 Januari 2025|Jakarta, Indonesia

Anak Petani di Tengah Kota, Regenerasi Petani di Lahan Hidroponik

Hariyanto

Rabu, 02 Desember 2020 - 15:14 WIB

Tanaman Hidroponik
Tanaman Hidroponik
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Masyarakat industrial telah menggeser masyarakat  agrikultur. Menurut World Vision, seiring jumlah penghuninya yang semakin bengkak, ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta berkurang setiap tahun. Jika pada 1965 Jakarta masih memiliki RTH 35 persen, pada 2011 jumlah tersebut telah menyusut hingga 9,3 persen. 

Meski begitu, di bilangan Menteng, tepatnya di Jalan Kendal, Jakarta Pusat, sebuah bangunan bernuasa hijau yang menyediakan kafe dan kedai sayur untuk umum,  menyimpan “sesuatu” pada atapnya yang dikelola oleh Doni Darmawan.

Di puncak gedung GMT ada satu area berukuran 10 x 15 meter berisikan rangkaian pipa paralon untuk menanam bibit - bibit pakcoy, sawi, kale, salada, caisim, bahkan bayam disemai pada rockwool.

Satu benih untuk setiap potong rockwool, kecuali bayam, tiap spons berukuran 2x2 cm yang menggantikan fungsi tanah itu bisa ditanami 3 sampai 4 benih. Benih tersebut akan tumbuh menjadi tanaman mini dengan 2 - 3 daun - menandakan usia mereka telah mencapai 5 - 7 hari. 

Kemudian, setelah mendapat sinar matahari dan sistem irigasi yang dibantu mesin pompa kecil, benih - benih itu akhirnya tumbuh dan bersama rockwool - nya dipindahkan ke rumah baru di dalam pipa yang dialiri air yang mengandung nutrisi tanaman AB Mixed. 

Untuk menghalau kutu, Doni Darmawan, petani di lahan hidroponik ini, kemudian menitipkan tugas tambahan kepada rekannya supaya  secara reguler menyemprotkan air yang mengandung brotowali dan tembakau pada daun - daun muda mereka. “Hanya kutu yang mengganggu di sini,” kata Doni, Rabu (2/12/2020).

Tanaman - tanaman tersebut harus mendapatkan perlindungan penuh. Untuk menghindari deraan langsung sinar ultraviolet, kebun ini dipayungi kelambu hitam atau paranet.

Setelah panen, sebagian hasil langsung masuk ke Sayur Kendal, toko sayur - mayur di gedung GMT, sebagian lagi dikirim ke beberapa POD/ cabang usaha. Sementara itu, bibit - bibit pakcoy yang telah menjadi tanaman dipindahkan ke habitat barunya di dalam pipa putih. 

Di lantai 5 gedung GMT, tanaman pakcoy, sawi, kale, salada, dan caisim tumbuh sehat. Tiap - tiap pukul 8 pagi, Muhammad Zen, 51 tahun, mengontrol suplai air, menyemprotkan obat anti - kutu dan memastikan mereka bersih dari lumut. 

Mirip, tapi tak persis sama dengan apa yang dilakukannya empat dasawarsa silam, tatkala ia masih seorang remaja kencur yang ikut sibuk membantu ayah dan kakeknya memetik duku di kebun dekat rumahnya di kawasan Cililitan, Jakarta Timur. 

“Bukan cuma duku, ada nangka, kecapi, rambutan, sawo, ada salak. Sekarang kebun buah itu sudah menjadi perumahan yang rapat. Gak tau siapa yang beli," kata Zen.

Yang jelas kebun buah berpindah tangan ketika kakek Zen yang memiliki kebun itu hendak pergi haji. “Waktu itu saya baru masuk SD,” kata Zen. 

Tak seperti ayah dan kakeknya, Zen bukan petani. Regenerasi terjadi, dan masyarakat petani di tanah Betawi yang kehilangan tanah, sawah dan kebunnya di antara derasnya industrialisasi dan modernisasi ini menghadapi dunia yang berubah cepat. Lahan hijau menyusut cepat. 

Tapi paling tidak, pertanian hidroponik yang tidak membutuhkan lahan luas bisa membangkitkan kembali “jiwa petani” yang lama bersembunyi di dalam anak - anak petani seperti  Zen. 

Komentar

Berita Lainnya

National 24/12/2024 10:25 WIB

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB

Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order

Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…

Science & Tech 23/12/2024 14:46 WIB

Indonesia Delivers 2.7 Million Doses of bOPV Polio Vaccine as Humanitarian Aid to Myanmar

As an expression of solidarity and the strong relationship between the people of Indonesia and Myanmar, the Government of the Republic of Indonesia has delivered 2.7 million doses of the bOPV polio vaccine…