Jumat, 10 Januari 2025|Jakarta, Indonesia

Buka Ladang Bisnis Baru di Tengah Pandemi, Yuda Fajrin Hadirkan Dimsum ala Sushi Pertama di Indonesia

Ridwan

Sabtu, 12 Desember 2020 - 11:30 WIB

Pembukaan KYO Dimsum
Pembukaan KYO Dimsum
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Pandemi Covid - 19 yang menghantam seluruh dunia termasuk Indonesia turut membuat perekonomian bergejolak. Tidak hanya untuk industri besar saja, Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) menjadi sektor yang paling terdampak di masa pandemi saat ini.

Oleh karena itu, pelaku usaha diharuskan melakukan inovasi dan terobosan yang lebih dalam untuk meraih pasar di dalam negeri. Hal inilah yang dilakukan Yuda Fajrin sang pendiri Satay Kato kopi dengan membuka ladang bisnis barunya KYO Dimsum.

Dijelaskan Yuda, ladang bisnis barunya ini merupakan inovasi sekaligus membuka "revenue stream" baru agar bisa bertahan di masa pandemi seperti saat ini. Menurutnya, inovasi adalah salah satu jalan terbaik di masa pandemi Covid - 19. 

"Pertahanan terbaik adalah dengan cara menyerang dalam kondisi pandemi, enggak bisa terus menerus meratapi kondisi penjualan menurun tanpa adanya inovasi lebih untuk menghadapi pandemi ini," kata Yuda kepada Thepresidentpost.id di Jakarta, Sabtu (12/12/2020).

Di fase pertama ini, jelas Yuda, KYO Dimsum menghadirkan beberapa varian dimsum ala sushi yang pertama dan satu - satunya saat ini di Indonesia. Tak tanggung - tanggung, Yuda menghadirkan beragam jenis saos dan mayonaise terkenal dan memiliki cita rasa Jepang tertinggi. Bahkan, Yuda menghadirkan varian dimsum goreng dengan varian saos teriyaki, wijen, dan saus rahasia yang belum dapat ditemui di kedai - kedai dimsum lainnya.

"Dalam menggaet pasar saya tidak mau tanggung - tanggung, semua saos dan mayonaise yang kita gunakan punya cita rasa Jepang yang kuat. Bahkan konsep bisnisnya pun kita menghadirkan Asian Street Food," jelasnya.

Menurut Yuda, respon pasar terhadap KYO Dimsum sangat - sangat luar biasa baik di Jakarta maupun di kota - kota besar lainnya.

"Keunikan yang kita hadirkan mendapat respon pasar yang sangat baik. Bahkan banyak netizen yang meminta untuk buka cabang di kota - kota lainnya karena antusias mereka cukup tinggi untuk mencoba keunikan produk dari KYO Dimsum ini," ungkap Yuda.

Untuk menikmati lezatnya dimsum ala sushi, Yuda tidak mematok harga terlalu tinggi. Hanya merogok kocek mulai dari Rp 17 - 25 ribu, para pencinta dapat menikmati lezatnya dimsum ala sushi di KYO Dimsum.

"Harganya itu mulai dari Rp17 - 25 ribu untuk fase pertama, kedepannya kita akan buat varian rice bowl dan beef bowl dan dimsumnya juga kita akan perluas sampai ke Lumpia, Gyoza dan sebagainya," kata Yuda.

Ke depan, lanjut Yuda, potensi bisnis ini cukup menjanjikan dan profitable. "Untuk persaingan bisnis, jujur saja sejauh ini belum ada yang seperti ini. Kedepan, potensi pasarnya besar dan sangat menjanjikan, bahkan sampai tiga tahun kedepan," jelasnya.

Terkait strategi, ucap Yuda, kualitas produk, service dan marketing harus terus dipertahankan dan lebih ditingkatkan. "Dari segi marketing, kita tidak pernah berhenti promosi di media sosial. Saat ini kita juga sudah berkolaborasi dengan artis Arya Saloka. Untuk selanjutnya kami akan perluar kolaborasi dengan para youtuber & selebgram" papar Yuda.

Di bulan desember ini, Yuda menargetkan akan membuka 2 - 3 cabang lagi di Jakarta dan merambah keluar kota pada bulan Januari "Di Januari, kita akan buka di Bandung, Semarang dan Yogyakarta," tutup Yuda.

Komentar

Berita Lainnya

National 24/12/2024 10:25 WIB

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Business 24/12/2024 10:12 WIB

PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)

PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB

Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order

Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…

Business 23/12/2024 15:19 WIB

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…