Kamis, 09 Januari 2025|Jakarta, Indonesia

Hutama Karya Percepat Pembangunan Ruas Feeder Palembang-Bengkulu

Herry Barus

Kamis, 15 Oktober 2020 - 09:00 WIB

Tol Palembang-Bengkulu
Tol Palembang-Bengkulu
A A A

Thepresidentpost.id - Bengkulu-Dalam  rangka  percepatan  pembangunan  Jalan  Tol  Trans  Sumatera  (JTTS) sepanjang  ±2.765  km,  PT  Hutama  Karya  (Persero)  (Hutama  Karya)  tak  hanya  fokus  pada pembangunan  JTTS  di  ruas backboneatau  koridor  utama  yang  terbentang  dari  Lampung hingga  Aceh.

Namun Hutama  Karya  juga terus membangun  ruas - ruas feeder atau  koridor pendukung,salah satu ruas feederyang saat ini tengah dalam proses konstruksi adalah koridor Palembang -Bengkulu. Pada ruastolkoridor pendukung Palembang -Bengkulu terdiri dari 3 (tiga) ruas, yakni ruas SimpangIndralaya -Muara Enim (119 km)yang terbagi menjadi 2 (dua) seksi yaitu seksi 1 Indralaya -Prabumulih (65 km) dan seksi 2 Prabumulih -Muara Enim (54 km).

Kedua, ruas Muara Enim -Lubuk Linggau (115 km) dan ketiga ruas Lubuk Linggau-Curup -Bengkulu (96 km)yang terbagi menjadi 3 (tiga) seksi yakni seksi 1 Bengkulu -Taba Penanjung (18 km), seksi  2  Taba  Penanjung -Kepahiang  (28  km)  dan  seksi  3  Kepahiang -Lubuk  Linggau  (54 km).

Ketigaruas ini merupakan perluasan dari ruas Palembang -Simpang Indralaya sepanjang 22 km yang telah beroperasi penuh sejak 2018 silam. Direktur Operasi I Hutama KaryaSurotomenyampaikan bahwa progres pembangunan JTTS di  sepanjang  koridor  Palembang -Bengkulu  cukup  baik. 

“Meski  ditengah  situasi  pandemi,proyek  pembangunan di  masing - masing  ruas yang  kita  targetkan  konstruksi  tahun  ini terus berjalan dengan  tetap  memperhatikan  protokol  kesehatan  yang  ketat  bagi  seluruh  karyawan dan pekerja. Ruas Sp Indralaya -Muara Enim sepanjang 119 km dan ruas Lubuk Linggau -Curup -Bengkulu sepanjang 96 kmtelah dimulai konstruksinya, sedangkan ruas Muara Enim -Lubuk Linggau sepanjang 115 km masih dalam proses persiapan konstruksi.” tutur Suroto.

Secara  teknis, hingga  saat  ini  (14/10) progres pembangunan pada  koridor pendukung Palembang -Bengkulu yakni,Ruas SpIndralaya -Muara Enim (119 km) seksi1Indralaya -Prabumulih (65 km) telah mencapai17% progres konstruksi dan seksi 2 Prabumulih -Muara Enim (54 km) telah mencapai4% progres konstruksi.

Sedangkan ruas Lubuk Linggau -Curup -Bengkulu (96 km) yang saat ini telah dimulai konstruksinya yakni seksi 1 Bengkulu -Taba Penanjung   (18   km)termasuk   pesat   dalam   pembangunannyadengan progreskonstruksi mencapai 51% dan progres pembebasan lahan mencapai 70%. “Keberadaan jalan tol  di  sepanjang  koridor  Palembang -Bengkulu didukung  penuh  oleh komponen masyarakat  dan  pihak - pihak  terkait. 

Di ruas Sp Indralaya -Muara  Enim,  kami mengucapkan terima kasih kepada PT Perkebunan Nusantara VII, karena konstruksi yang saat ini sedang berjalandan pesat progresnyaberada diatas lahan milik PTPN VII. Sedangkan di ruas  Lubuk  Linggau -Curup -Bengkuluseksi  Bengkulu -Taba  Penanjung, progress pembangunancukup  pesat  karenamasyarakat  menilai  pembangunan  tol  ini  positif.

"Berkat dukungan masyarakat, proses pembebasan lahan bisa bergerak secara maksimal dan konstruksi terus berjalan.Kami   berharap   kedepannya,proses percepatan pembangunan   JTTS ini mendapatkan dukungan penuhdari berbagai pihak terkait, sehingga minim kendala dan kami dapat  terus  menghubungkan  kebaikan  untuk  masyarakat  Indonesia, ” tutup Suroto,  Direktur Operasi I Hutama Karya.

Komentar

Berita Lainnya

National 24/12/2024 10:25 WIB

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Business 24/12/2024 10:12 WIB

PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)

PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Business 23/12/2024 15:19 WIB

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…