Jumat, 10 Januari 2025|Jakarta, Indonesia

Kabar Gembira! Menperin Agus Gumiwang Blak-blakan Sejumlah Perusahaan Asal AS Bakal Relokasi Pabrik ke Indonesia

Ridwan

Senin, 28 Desember 2020 - 13:20 WIB

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita (dok INDUSTRY.CO.ID)
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita (dok INDUSTRY.CO.ID)
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan pertemuan dengan sejumlah perusahaan asal Amerika Serikat (AS) yang akan merelokasi pabriknya ke Indonesia.

"Saya sudah bertemu dengan banyak perusahaan AS yang telah menyatakan kesiapannya merelokasi pabrik mereka ke Indonesia," kata Agus saat konferensi pers akhir tahun di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Senin (28/12/2020).

Menurutnya, mereka (perusahaan asal AS) meyakini bahwa dengan Undang - undang (UU) Cipta Kerja yang telah disahkan oleh Presiden Joko Widodo akan membangun ekositem dan suasana atau kondisi investasi akan lebih bersahabat bagi para investor.

"Mereka sangat yakin UU Cipta Kerja akan membuat kondisi investasi di Indonesia akan lebih bersahabat," terangnya.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan, sejumlah parusahaan asal AS tersebut sebagian besar menjalankan proses produksinya di luar Amerika Serikat. 

"Dari mereka itu kebanyakan memproduksi di luar AS dan kemudian diekspor kembali ke AS," ungkap Agus.

"Apalagi kita punya fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) yang akan membantu kompetitivenes produk yang akan mereka bawa masuk ke Amerika Serikat," tutupnya.

Sekedar informasi, GSP merupakan fasilitas perdagangan​ berupa pembebasan tarif bea masuk, yang diberikan secara unilateral oleh pemerintah AS kepada negara - negara berkembang di dunia sejak tahun 1974.

Indonesia pertama kali mendapatkan fasilitas GSP dari AS pada tahun 1980.

Berdasarkan data statistik dari United States International Trade Commission (USITC), pada tahun 2019 lalu, ekspor Indonesia yang menggunakan GSP mencapai USD2,61 miliar atau setara dengan 13,1 persen dari total ekspor Indonesia ke AS yang sebesar USD20,1 miliar.

Ekspor GSP Indonesia di tahun 2019 berasal dari 729 pos tarif barang dari total 3.572 pos tarif produk yang mendapatkan preferensi tarif GSP.

Hingga Agustus 2020, nilai ekspor GSP Indonesia ke AS tercatat sebesar USD1,87 miliar atau naik 10,6 persen dibandingkan periode sama di tahun sebelumnya.

Indonesia saat ini merupakan negara pengekspor GSP terbesar kedua di AS setelah Thailand yang sebesar USD2,6 miliar.

Komentar

Berita Lainnya

National 24/12/2024 10:25 WIB

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Business 24/12/2024 10:12 WIB

PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)

PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Business 23/12/2024 15:19 WIB

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…